Penerbit Erlangga

Written by Elvi Mei Tinasari Saturday, 17 October 2015 08:41

Menjadi mahasiswa baru itu rasanya kayak gado-gado, campuraduk, tetapi sangat enak dan menyenangkan. Hal pertama yang saya lakukan setelah dinyatakan diterima di kampus impian saya adalah memotong rambut. Saya pernah bernadzar, kalau di terima di Universitas Airlangga, saya akan memotong rambut panjang saya. Lihat nih perbedaannya :

                                                                               vs  

Seperti maba-maba yang lainnya, euphoria pertama yang wajib dilakuin oleh maba adalah selfie dengan apapun yang berbau fakultas dan Universitas. Katanya sih biar makin ngehitz dan kekinian. Coba lihat nih hahaha :D

Dan yang paling menegangkan adalah pada saat OSPEK. Hampir seminggu hidup seperti robot. Pola makan dan tidur tidak teratur, bahkan bisa dikatakan tidak makan dan tidak tidur, berbagai tugas datang menghampiri. Disuruh itu, disuruh ini. Walaupun awalnya kami merasa disiksa, namun setelah dipikir-pikir hal tersebut ternyata sangat bermanfaat buat kami ke depannya. Sangat seru dan menyenangkan. Sayang, momentnya tidak terabadikan. Kami dilarang bawa HP, jadi nggak bisa foto-foto, kalaupun ada yang mendokumentasikan, pasti dokumentasi tersebut ada di sekretariat BEM.

Setelah melepas masa OSPEK, saya dan maba-maba lainnya mulai berkutat dengan dunia perkuliahan. Karena masih maba, saya rajin sekali ke perpustakaan dan ruang baca, biar terkesan rajin, padahal tugas awal kuliah itu banyak, jadi mau tidak mau harus rajin ke perpustakaan, ruang baca, maupun toko buku. Dan untuk melepas penat, sesekali saya dan teman-teman maba hangout mencicipi kuliner yang dikatakan ngeHitz.

Oleh: Elvi Mei Tinasari