Penerbit Erlangga

Written by Admin Penerbit Erlangga Wednesday, 25 March 2020 00:00

BUMIAYU- Dalam upaya menanggulangi potensi penyebaran virus corona atau Covid-19, PT Penerbit Erlangga melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah sekolah di Bumiayu, Brebes, Selasa (24/3).

Bagian dari kegiatan Coorporate Sosial Responsibility (CSR) perusahaan tersebut dilaksanakan di SD Negeri Kalierang 02, SMP Negeri 1 Bumiayu dan SMK Kerabat Kita Bumiayu.

Penyemprotan dilakukan oleh tim dengan dua orang petugas yang dilengkapi  Alat Pelindung Diri (APD) lengkap untuk mengantisipasi paparan bahan kimia yang digunakan dan potensi COVID-19 yang ada. Seluruh ruangan di tiga sekolah tersebut disemprot disinfektan, termasuk semua peralatan yang sering dipegang seperti gagang pintu, pegangan tangga, pegangan pagar, meja dan kursi.

Kepala SMP 1 Bumiayu Suparnyo mengapresiasi upaya pencegahan penyebaran virus corona. Menurutnya, saat ini yang mendesak untuk pendidikan adalah melakukan sterilisasi setiap ruangan dan lingkungan sekolah melalui penyemprotan disinfektan.”Kami berterimakasih karena Penerbit Erlangga telah membantu upaya tersebut,” ujarnya.

Sementara Kepala SD Kalierang 02 Winto Asmoro menyambut baik penyemprotan yang dilakukan Penerbit Erlangga. Pihaknya berharap dengan penyemprotan sekolah terhindar dari paparan virus corona. Hal senada disampaikan Kepala SMK Kerabat Kita Bumiayu Slamet Sutarto.”Apalagi sekarang siswa belajar di rumah sehingga penyemprotan ini sangat tepat. Semoga sekolah menjadi steril sehingga penyebaran virus corona bisa dicegah,” ujarnya

Supervisor Penerbit Erlangga Bumiayu Aris Suswanto mengatakan penyemprotan disinfektan merupakan bagian dari upaya untuk membantu pencegahan penyebaran virus corona. Sebelum di Bumiayu, kegiatan serupa juga dilakukan di Paguyangan dan Tonjong.”Semoga dari langkah yang kecil ini bisa membantu pemerintah dalam pencegahan virus corona,” kata dia. Pada bagian yang lain, Aris mengajak masyarakat mengikuti anjuran pemerintah dalam melawan Covid-19. Diantaranya menjaga kebiasaan hidup sehat dan menerapkan sosial distancing.

Sumber: https://smpantura.com/