Penerbit Erlangga

Last Updated on Wednesday, 24 October 2012 09:03 Written by Admin Penerbit Erlangga Wednesday, 24 October 2012 08:43

Ketika seseorang melihat dan merasakan kehidupan ini seperti perjuangan yang tiada habisnya  dan sangatlah sebentar sehingga harus dinimati,  maka jawaban dan cara dia menjalani kehidupan juga akan berbeda.

Tidak ada kehidupan yang begitu sempurna untuk dijalani, bahkan penuh dengan lika-liku yang semakin memberi kita makna yang sesungguhnya,  semakin seseorang dihadapkan kepada suatu masalah, semakin dia terlatih untuk menghadapi masalah yang lebih besar lagi. Itu sebabnya, pengalaman memang menjadi guru yang terbaik.

Ibarat seseorang hendak membuat sebuah kue yang enak, dengan bahan dasar beberapa telur, maka telur tersebut harus dipecahkan dan diaduk terlebih dahulu baru dapat dibuat menjadi komposisi kue yang enak.

“Telur yang pecah”, dapat berarti kegagalan-kegagalan hidup, permasalahan-permasalahan hidup atau bahkan hubungan antarmanusia yang tidak berjalan harmonis. Ironisnya lagi “telur yang pecah” ini semakin hari semakin tinggi. Kehidupan itu tidak pernah salah, dia berjalan  mengikuti koridor waktu dan pengaturan dari Yang Punya Kehidupan.

Respons kita  terhadap dan situasi yang terjadilah yang akan mendefinisikan kehidupan tersebut bermakna baik atau buruk. Berkaca dari para tokoh dunia di masa lampau dan masa sekarang, yang memiliki situasi kehidupan yang tidak menguntungkan, justru banyak menginspirasi bagi jutaan umat manusia. Bahkan mereka merasa “dipecahkan” dulu oleh situasi dan kondisi yang ada, selanjutnya  muncul hikmah yang didapat, yang mendorong mereka untuk bangkit dan menghasilkan sesuatu yang sangat bergua bagi umat manusia.

Pada hari jum’at 19 oktober 2012, PT Penerbit Erlangga menyelenggarakan kegiatan Bedah Buku Setengah Pecah Setengah Utuh yang diselenggarakan di salah satu toko buku Gramedia Makassar terletak di Gramedia Mall Ratu indah. Turut juga menghadirkan pembicara yang sekaligus pengarang buku Setengah Pecah Setengah Utuh bapak Parlindungan Marpaung.

Parlindungan Marpaung adalah salah satu motivator nasional handal yang bersertifikasi trainer John C. Maxwell. Ia juga adalah seorang psikolog di bidang industry dan organisasi yang telah memberikan seminar motivas kepada ribuan orang di dalam maupun luar negeri. Sampai saat ini ia telah menghasilkan tiga buah buku, dimana buku yang terakhir berjudul “Setengah Pecah Setengah Utuh”. Buku yang luarbiasa ini berisikan cerita-cerita yang inspiratif menggugah motivasi, kepemimpinan, kebersamaan dan kekeluargaan untuk terus berjuang walapun dalam kehidupan yang semakin sulit. (wd)